Desa Serayularangan – Purbalingga

Bersih-Bersih Desa Serayularangan: 13 Juta Relawan Bergerak Demi Ruang Kehidupan di World Cleanup Day 2024

Dalam rangka memperingati World Cleanup Day 2024, Desa Serayularangan, Kecamatan Mrebet, Kabupaten Purbalingga turut serta dalam aksi bersih sampah dan pilah sampah yang mengusung tema “Kami 13 Juta Relawan Bebersih untuk Memberi Ruang Kehidupan (Make Rooms for Life!).” Kegiatan ini tidak hanya sekadar aksi bersih, tetapi juga menjadi gerakan nyata untuk menjaga lingkungan dan mempromosikan gaya hidup sehat serta berkelanjutan. Dukungan terhadap aksi ini juga datang dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui surat direktur jenderal pengelolaan sampah, limbah, dan bahan berbahaya beracun kepada Bupati Purbalingga.

Kegiatan bersih sampah ini diselenggarakan pada Jumat, 20 September 2024, dan melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk Pemerintah Desa Serayularangan, mahasiswa KKN Tematik Unsoed, serta warga desa setempat. Aksi ini dilaksanakan serentak di berbagai lokasi, mulai dari lingkungan rumah, desa, fasilitas pendidikan, hingga kantor pemerintahan. Gerakan bersih ini bertujuan tidak hanya membersihkan sampah yang ada tetapi juga mengajak masyarakat untuk lebih peduli dan berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan.

Salah satu kegiatan unggulan yang diadakan adalah gerakan bersih sungai yang bertujuan untuk mengurangi pencemaran air dan mengembalikan kebersihan aliran sungai di sekitar desa. Selain itu, gerakan bersih lingkungan dilakukan di sekitar fasilitas umum dan tempat tinggal warga. Masyarakat diajak untuk memilah sampah sesuai jenisnya, antara sampah organik dan anorganik, guna mendukung pengelolaan sampah yang lebih baik dan berkelanjutan. Hal ini diharapkan dapat menjadi kebiasaan yang terus dibudayakan dalam kehidupan sehari-hari.

Kepala Desa Serayularangan, Fajariyo, memberikan tanggapan positif terkait aksi bersih dan pilah sampah ini. “Kegiatan ini sangat positif untuk menumbuhkan rasa kepedulian kita terhadap lingkungan dan keberlanjutannya,” ujar Fajariyo. Dengan melibatkan masyarakat secara langsung, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan edukasi mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, sekaligus menjadi langkah awal dalam membangun kesadaran kolektif akan dampak positif dari tindakan sederhana seperti memilah sampah.

Seluruh peserta diwajibkan melaporkan hasil aksi bersih dan pilah sampah melalui link form yang telah disediakan oleh panitia di https://linktr.ee/laporanwcd. Dengan partisipasi aktif lebih dari 13 juta relawan di seluruh Indonesia, World Cleanup Day 2024 menjadi momentum penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan demi ruang kehidupan yang lebih baik. Mari kita bersama-sama menjaga lingkungan dengan aksi nyata, dimulai dari langkah kecil di sekitar kita, agar kelestarian bumi tetap terjaga untuk generasi mendatang.

Dokumentasi Video Desa Serayularangan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *